SYARAT UNTUK MENJADI SIAGA BANTU
Untuk
mencapai tingkat Siaga Bantu, seorang Pramuka Siaga Mula harus memenuhi
syarat-syarat sebagai berikut:
1.
Rajin dan giat mengikuti latihan Perindukan sebagai Siaga Mula,
sekurang-kurangnya 10 kali latihan.
2.
Bersungguh-sungguh mengamalkan Dwi Darma dan Dwi Satya.
3.
Tahu arti lambang Gerakan Pramuka
4.
Dapat memelihara bendera kebangsaan Indonesia.
5.
Tahu nama Negara, Ibukota Negara, Kepala Negara Republik Indonesia.
6.
Hafal Pancasila.
7.
Tahu nama dan alamat Kepala Desa dan beberapa tokoh masyarakat lain di sekitar
tempat tinggalnya.
8.
Dapat membaca jam.
9.
Dapat menunjuk sedikitnya 4 mata angin
10.
a. Dapat menjalankan latihan-latihan keseimbangan
b.
Dapat melempar dan menerima lemparan bola dengan tangan kanan dan kiri.
11.
Dapat membuat dan menggunakan simpul mati, simpul anyam, dan simpul pangkal.
12.
Memiliki buku Tabanas, Buku Tabungan Pramuka, atau Buku Tabungan Pelajar dan
sudah menabung uang secara teratur dalam buku tabungan itu selama
sekurang-kurangnya 8 minggu sejak menjadi Siaga Mula.
13.
Setia membayar uang iuran kepada Gugusdepannya, sedapat-dapatnya dengan uang
yang diperolehnya dari usahanya sendiri.
14.
Memelihara sedikitnya satu macam tanaman berguna atau sedikitnya satu jenis
binatang ternak, selama kira-kira 2 bulan.
15.
Memelihara kebersihan salah satu ruangan di rumahnya, di sekolahnya, di tempat
ibadat, atau di tempat lain.
16.
Dapat mencuci dan melipat pakaiannya sendiri.
17.
a. Untuk Siaga yang beragama Islam :
(1) Dapat menyebut Rukun Iman
(2) Dapat menyebut Rukun Islam
b.
Untuk Siaga yang beragama Katholik :
(1) Tahu Syahadat Katholok, do’a pagi, dan
do’a malam
(2) Mengetahui riwayat hidup salah satu
orang suci Katholik
(3) Dapat menyanyikan lagu-lagu Natal
c.
Untuk Siaga yang beragama Protestan :
(1) Dapat menyanyikan 3 nyanyian Kristen
(2) Hafal do’a Bapa Kami
(3) Tahu sebuah hikayat dari Al Kitab
d.
Untuk Siaga yang beragama Hindu :
(1)Dapat menyebut tujuan hidup agama Hindu
e.
Untuk Siaga yang beragama Budha :
Telah
melakukan kebaktian agama Budha, baik sendiri maupun bersama-sama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar